Nopriadi Wira Sinaga, Sersan Dua Gaya Jenderal Besar di Jalanan, Kini Diborgol dan Kakinya Dirantai

Pekanbaru – Gemes banget lihat aksi Serda Nopriadi Wira Sinaga yang melakukan pemukulan ke Bripda Yoga Vernando (Anggota Polantas Pekanbaru – Red.). Sudah gak pakai helm dan gak pasang spion, Ditegur oleh polisi yang bertugas malahan marah-marah sampai memukul kepala dan menendang motor polisi yang bertugas.

View this post on Instagram

Seorang anggota TNI mengamuk dan sempat memukul bagian kepala anggota Polantas, di Jalan Sudirman, Pekanbaru, Riau, Kamis (10/8/2017) siang. . Menurut informasi yang kami dapat, anggota TNI tersebut tidak terima setelah ditegur karena tidak memakai helm dan kondisi sepeda motornya yang tidak ada spion. . Waduh duh duh.. 🙄 . Jika kamu punya informasi berupa foto atau video menarik, langsung saja DM atau mention ke kami yak.. Makasih..😊🤗 . #infia #infiafact #viral #lalulintas #razia #oknum #tni #tentaranasionalindonesia #polantas #polisi #polri #serdawirasinaga

A post shared by INFIA – Fact (@infia_fact) on Aug 10, 2017 at 8:15am PDT

Syukur Alhamdulillah pihak berwajib bertindak cepat. Sebagaimana dituliskan oleh Chaidir Anwar Tanjung di situs news.detik.com, Anggota Korem 031 Wiba Bima, Serda Nopriadi Wira Sinaga yang melakukan pemukulan ke anggota Polantas Pekanbaru kini ditahan. Anggota tersebut dijebloskan ke sel Detasemen Polisi Militer 1/3 Kodam I Bukit Barisan di Pekanbaru.

Pantauan wartawan, Jumat (11/8/2017) bersama Komandan Korem WB, Brigjen TNI Abdul Karim bersama jajarannya, meninjau langsung ke ruangan tahanan di Denpom Pekanbaru, di Jl A Yani Pekanbaru.

Serda Wira Sinaga dalam sel mengenakan baju kuning dengan kaki dan tangan diborgol. Anggota ini sendirian dalam sel.

Dalam kesempatan ini, Danrem WR Brigjen Abdul Karim menegaskan, bahwa anggota yang melakukan tindakan yang melanggar ketentuan tetap ditindak tegas.

“Benar, anggota kita ini telah memukul anggota Polantas sebagaimana video yang telah viral,” kata Abdul Karim.

Orang nomor satu di jajaran TNI di Riau ini, menyebutkan, anggota tersebut tetap akan menjalani proses hukum.

“Ya ini tetap akan kita proses. Benar, waktu kejadian anggota kita tidak mengunakan helm dan memukul anggota Polantas itu,” tutup Abdul Karim.

Top Posts:

• Dibalik Bubarnya Mata Najwa
• Polisi Tangkap Tora Sudiro dan Mieke Amalia Terkait Narkoba
• Punya Mobil Nggak Punya Parkiran, Mending Jual Aja Mobilnya Buat Beli Parkiran
• Marina Circuit Gelar Fun Race Antar Blogger
• Donald Trump Unggah Foto Bersama Jokowi di Instagram
• Kasus Penamparan Petugas Bandara Kembali Terjadi, Kali Ini di Soekarno-Hatta
• Majestic Dream, Kapal Terbaru Rute Batam-Singapura dengan Kapasitas 317 Penumpang
• Pererat Tali Silaturahmi, CSI Batam Gelar Buka Puasa Bersama
• TKW di Singapore Terjun dari Gedung The Interlace di 216 Depot Road
• Italia Chandra Kirana Putri Tewas Ditembak Usai Pergoki Curanmor di Tangerang