Selamat sore Mas bro dan Mbak sis…
Pagi ini saat berjalan menuju kantor tempat Singindo bekerja di daerah Buona Vista tiba-tiba mencium bau asap yang cukup menyengat.
Penasaran dengan kualitas udara di Singapore, Singindo mencoba untuk mencari tahu dan ternyata benar saja.
Kualitas udara di Singapore berdasarkan Pollutant Standards Index hari ini tanggal 14 September 2015 berada di kisaran antara 118 – 144 yang artinya tidak sehat.
Di situs http://www.haze.gov.sg pula Singindo mengetahui wilayah mana saja yang terkena dampak kabut asap tersebut.
Ternyata kabut asap tidak hanya terjadi di Sumatera tetapi juga terjadi di Kalimantan.
Di Singapore saja yang jaraknya cukup jauh dari titik api kualitas udara yang diakibatkan oleh kabut asap sudah membuat kita tidak nyaman.
Apalagi kualitas udara di sekitar titik api di Sumatera dan Kalimantan?
Singindo mencoba untuk mencari informasi di http://www.bmkg.go.id hehehe ternyata Singindo tidak menemukan informasi yang Singindo mau.
Akhirnya Singindo menemukan apa yang Singindo cari.
Kualitas udara di Pekanbaru berdasarkan Pollutant Standards Index hari ini tanggal 14 September 2015 berada di angka 950 yang artinya berbahaya.
Untuk orang yang tidak terkena dampak kabut asap tentunya sulit untuk membayangkan seperti apa kualitas udara di level 144 apalagi di level 950.
Sebagai perbandingan saja kualitas udara di Jakarta berdasarkan Pollutant Standards Index hari ini tanggal 14 September 2015 berada di angka 84 yang artinya sedang.
2015 FORMULA 1 SINGAPORE AIRLINES SINGAPORE GRAND PRIX
Enam hari lagi Formula 1 Singapore Grand Prix akan digelar di Marina Bay Street Circuit. Untuk yang sudah memiliki tiket jangan senang dulu. Soalnya fenomena kabut asap ini sedang dipantau oleh pihak penyelenggara Formula 1 Grand Prix.
Asal tahu aja sejumlah acara olahraga lokal di Singapura dibatalkan akhir pekan kemarin karena masalah kabut asap.
Tahun lalu beberapa minggu sebelum event dimulai penjualan tiket Formula 1 di Singapore sudah sold out.
Tahun ini masih banyak tiket yang belum laku.
Hal tersebut salah satunya dikarenakan banyaknya calon penonton yang wait and see.
Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, Tahun 2015 ini Singindo dipastikan tidak menonton secara langsung Formula 1 Singapore Grand Prix salah satunya dikarenakan faktor kabut asap diatas.
Selain faktor kabut asap, faktor lain yang membuat Singindo enggan menonton adalah konser di akhir acara puncak tidak semenarik tahun-tahun sebelumnya yang diisi oleh Jennifer Lopez (2014), Rihanna (2013), Katy Perry (2012), Shakira (2011) dan Mariah Carey (2010).
Tahun ini konser di akhir acara puncak akan diisi oleh Bon Jovi, Maroon 5, Pharrell Williams, Spandau Ballet dan Jimmy Clif
Males banget… lanang kabeh! Belum lagi kalau mereka gak mau manggung gara-gara kabut asap… amsyong dah…
Top Posts:
- Rizal Ramli: Provider Pulsa Listrik Itu Setengah Mafia
- Tak Keturutan Nonton Konser di Tahun 1995 Lengan ‘Dicap’ Bon Jovi
- Info Banjir Jakarta Jumat 23 Januari 2015
- Info Banjir Jakarta Selasa 10 Februari 2015
- Jadwal Samsat Keliling Kota Batam 1 April – 30 April 2015
- All New Honda Beat eSP dan All New Honda Beat POP eSP Hadir di Batam Hari Ini
- Daihatsu All New Terios Rambah Batam Hari Ini
- Agenda Lain Jokowi di Singapore
- Fun Day Rally Race Kepri 2015 Ada di Batam Weekend Ini
- Rayakan Ulang Tahun ke 4 Club MegaPro Community Independent Batam Padati Panbill Mall Malam Ini
Gelaaappp
SukaSuka
Sore ini parah bro…
SukaSuka
Buset terancam pending dah
SukaSuka
Yang jauh aja dari titik api udah gak sehat, gak kebayang di sumber api di Pakanbaru, Jambi, Palembang dan daerah Kalimantan.
Bencana yang terjadual setiap tahun kok gak pernah diantisipasi? Apa ini juga seperti perbaikan jalan pantura yang ada terus tiap tahun, supaya ada bancakan? mbuh…
SukaSuka
Sore ini SGP parah kali…
SukaSuka
xixi…lanang kabeh alesane…
serangan kabut dr indonesia tu
SukaSuka
Wes lanang… kabut lagi… bobo aja d rmh pake ac xixi….
SukaSuka
wah ketoke batal iki.
SukaSuka
Bisa jadi mas…
SukaSuka
kasian pembalapnya..
SukaSuka
Iya… pandangan pasti terganggu…
SukaSuka
F1 singapore kan malem, Mas Ipan? Lighting apa bisa ya mengurangi kondisi seperti disebabkan asap ini? Kalo gara2 kebakaran di indo kan kita2 ikut nanggung gak enak muka juga kan..
SukaSuka
Ping balik: Jeritan Hati Seorang Guru Honorer | Sing Indo
akhirnya “indonesia berhasil mengasapi malaysia dan singapura” 🙂
SukaSuka
wkwkwk…
SukaSuka
Ping balik: Yang Keluar Angin Bukan Air Tapi Tagihan Air Membengkak. Bagaimana Nih PT. ATB? | Sing Indo
semoga bisa cepet selesai kabut asapnya….dan semoga kembene katy perry mlorot ….*lhoo….
SukaSuka
Ping balik: What? Erik Estrada Bintang Film CHiPs Banting Setir? | Sing Indo
Ping balik: Keluhan Pelanggan Meises Ceres Karena Ditemukan Ulat di Dalamnya | Sing Indo
Ping balik: Gara-gara Jam yang Dikira Bom, Ahmed Mohamed Menerima Pujian dari Barak Obama dan Mark Zuckerberg | Sing Indo
Ping balik: Bella Shofie Memburu Para Haters | Sing Indo
Ping balik: Plat Nomor Cantik… Kesan Pertama Begitu Menggoda, Selanjutnya Terserah Anda | Sing Indo
Ping balik: Penyiksaan Dibalik Atraksi Topeng Monyet | Sing Indo
Ping balik: Untuk Urusan Dunia Rp 2,5 jt Kadang Terasa Murah, Untuk Qurban Kadang Terasa Mahal | Sing Indo
Ping balik: Detik-Detik Tertembaknya Si Raja Begal | Sing Indo
Ping balik: HM Soeharto Turut Berbelasungkawa Atas Meninggalnya Adnan Buyung Nasution | Sing Indo
Ping balik: Nama Tyas Mirasih dan Shinta Bachir Disebut-Sebut Dalam Berita Acara Pemeriksaan | Sing Indo
Ping balik: Modus Penipuan Tukang AC dengan Menutup Saluran Freon di Perangkat Outdoor | Sing Indo
Ping balik: Video Begal Tertangkap Warga dan Dihakimi Massa | Sing Indo
Ping balik: Beberapa Produk Indonesia Dilarang Beredar di Singapore Gara-gara Kabut Asap | Sing Indo